Panduan Pemasangan Kontrol Versi Git pada Windows 10
Dalam membangun perangkat lunak berbasis web, pengembang dalam kesehariannya bergulat dengan kode sumber (kumpulan teks yang berupa instruksi bahasa pemrograman komputer). Dalam masa pengembangan, pengembang dapat mengalami kesulitan ketika tidak ada salinan atas kode sumber, tidak memiliki catatan historis tentang kode yang ditulis dan tidak bisa bereksperimen. Hal tersebut tentunya mengurangi produktivitas dalam proses pengembangan perangkat lunak. Pada tulisan kali ini akan membahas tentang perkakas yang dapat mengatasi masalah tersebut sehingga pengembang dapat dengan mudah dalam mengelola kode sumbernya.
Manajemen Kontrol Versi
Dalam rangkaian membangun web menggunakan kerangka kerja Ruby on Rails. Terdapat perkakas yang diperlukan untuk menjawab permasalahan di atas yaitu dengan menggunakan kontrol versi. Kontrol versi merupakan perkakas yang dapat digunakan oleh pengembang dalam mengelola kode sumber yang dibuat dan mencatat segala aktifitas perubahan kode. Manajemen kontrol versi dapat sebagai tempat penyimpanan basis data untuk setiap kode yang dibuat.
Mengenal Kontrol Versi Git
Salah satu perkakas kontrol versi yang terkini adalah Git. Git merupakan perkakas kontrol versi terbuka yang menerapkan arsitektur terdistribusi. Dengan arsitektur ini memungkinkan pengembang dapat berkolaborasi dengan pengembang lainnya dengan salinan kode yang sama. Salah satu fitur yang lain yaitu: menawarkan percabangan pada basis kode yang sama artinya ketika fitur tersebut aktif maka kode yang dibuat akan terpisah dan tidak tercampur dengan kode awal. Sehingga pengembang dapat lebih percaya diri dalam melakukan eksperimen dengan tanpa adanya rasa takut akan terjadinya masalah ketika melakukan perubahan pada kode utama. Selain itu terdapat pencatatan pada setiap perubahaan berupa identitas pengubah kode, tanggal perubahan dan nomer referensi perubahan yang unik.
Instalasi Git
Perkakas Git dapat dipasang pada sistem operasi berbasis macOs, Windows dan Linux/Unix. Pada panduan instalasi ini, sistem operasi Windows 10 dipilih karena dapat menjalankan Ubuntu 24.04 LTS secara bersama - sama dengan menggunakan Windows Subsystem for Linux (WSL). Untuk instalasi WSL bisa menggunakan panduan Instalasi Linux di Windows 10. Setelah Ubuntu telah dipasang, dilanjutkan dengan membuka terminal Ubuntu dan menjalankan perintah berikut ini.
$ sudo apt-get update
$ sudo apt-get install git
Verifikasi Git
Untuk memastikan keberhasilan pemasang Git dapat dijalankan perintah berikut ini:
$ git --version
# git version 2.43.0
Konfigurasi Indentitas
Terdapat keterbukaan informasi tentang pemilik kode sehingga dapat digunakan sebagai alat bantu untuk mengetahui identitas pembuat kode dengan cara sebagai berikut:
$ git config --global user.name "username"
$ git config --global user.email "email@example.com"
Berdasarkan uraian di atas dapat didapatkan tentang tata cara penggunaan kontrol versi Git yang dapat membantu dalam menyimpan data historis dari setiap perubahan versi kode dari waktu ke waktu. Demikian yang bisa disampaikan. Terima kasih.
Referensi:
https://www.codepolitan.com/blog/apa-itu-source-code-pengertian-fungsi-dan-contoh/
https://en.wikipedia.org/wiki/Version_control
https://en.wikipedia.org/wiki/Git
Comments
Post a Comment